

Siswa memasuki sekolah secara tertib dan tetap menjaga jarak.
Sesuai anjuran dari menteri pendidikan Nadiem Makarim, bahwasanya SMK Negeri 1 Merdeka sudah melakukan tatap muka yang dimulai pada tanggal 13 September 2021. Untuk persiapan tatap muka, sekolah telah mempersiapkan hal-hal yang berkaitan dengan pencegahan penyebaran covid seperti :
1. Adanya tempat cuci tangan yang tersebar di beberapa tempat di sekolah.
2. Banner dan spanduk tentang pencegahan penyebaran covid.
3. Memberikan pelatihan pada PTK tentang penanganan covid.
4. Menyiapkan pengukur suhu tubuh di gerbang sekolah dan di kelas masing-masing.
5. Kursi yang diatur berjarak.
6. Serta, peserta didik masuk sekolah secara bergilir sehingga tercipta situasi yang aman dalam pembelajaran. Dan masih banyak lagi persiapan yang dilakukan. Sekolah melaksanakan tatap muka untuk mengatasi masalah anak yang sudah merasa bosan belajar di rumah. Dengan adanya tatap muka, diharapkan peserta didik lebih aktif belajar di sekolah setelah begitu lama belajar secara daring.




Sebelum memasuki ruang kelas, siswa wajib mencuci tangan, cek suhu tubuh dan memberi salam kepada petugas piket.
“Durasi belajar di SMK Negeri 1 Merdeka terbatas antara 3-4 jam dalam satu hari,”. Selain pembatasan durasi waktu, jumlah peserta didik yang ikut dalam belajar tatap muka maksimal 50 persen dari daya tampung per kelas dan pengaturan jarak 1,5 meter antar peserta didik. Dari sisi materi pembelajaran, materi dibatasi dan hanya diajarkan materi-materi esensial yang disampaikan pada saat belajar tatap muka.


Tempat duduk siswa juga diatur sedemikian rupa.
Semoga dengan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas ini merupakan jalan untuk menuju pembelajaran seperti masa sebelum pandemi dan pandemi segera berakhir dari bumi Indonesia ini. Salam Sehat dan tetap jaga protokol kesehatan.